Terungkap Lewat Studi, Rutin Konsumsi Minuman Ini Bisa Cegah Demensia

Judul: Rutin Konsumsi Minuman Ini Ditemukan Dapat Mencegah Demensia, Menurut Studi Terbaru

Dalam perkembangan penelitian kesehatan terbaru, sebuah studi telah mengungkapkan bahwa rutin mengonsumsi teh hijau dapat memberikan manfaat signifikan dalam pencegahan demensia. Penelitian yang dilakukan oleh tim ilmuwan dari Universitas Osaka, Jepang, menunjukkan bahwa kandungan antioksidan dalam teh hijau dapat membantu menjaga kesehatan otak dan mengurangi risiko demensia, terutama pada lansia.

banner 336x280

Studi ini melibatkan lebih dari 1.000 partisipan berusia 65 tahun ke atas, yang diamati selama periode 5 tahun. Para peneliti menemukan bahwa mereka yang rutin mengonsumsi teh hijau setidaknya lima kali seminggu memiliki risiko demensia 30% lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsinya. Teh hijau kaya akan polifenol, senyawa yang diketahui dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan.

Dr. Hiroshi Matsumoto, salah satu peneliti di balik studi ini, menjelaskan, "Teh hijau mengandung epigallocatechin gallate (EGCG), yang telah terbukti memiliki efek neuroprotektif. Konsumsi teh hijau secara rutin tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tetapi juga memiliki potensi untuk meningkatkan kesehatan mental."

Penelitian ini sejalan dengan tren peningkatan minat masyarakat terhadap pola hidup sehat dan pentingnya pencegahan penyakit. Dengan adanya temuan ini, para ahli mendorong masyarakat untuk mempertimbangkan memasukkan teh hijau ke dalam diet harian mereka sebagai langkah sederhana namun efektif untuk mendukung kesehatan otak.

Selain teh hijau, penting juga untuk mempertimbangkan pola makan yang seimbang, rutin berolahraga, serta menjaga interaksi sosial untuk mendukung kesehatan otak secara keseluruhan. Dengan pemahaman dan tindakan yang tepat, diharapkan kita dapat mengurangi prevalensi demensia di masyarakat di masa mendatang.

Dengan adanya hasil penelitian ini, mari kita perbanyak konsumsi teh hijau dan menjaga kesehatan otak kita!

,

Updated: 16 Maret 2025 — 7:53 am

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *