Berita Terbaru: Terpaksa Sahur dengan Mi Instan Gegara Bangun Mepet Imsak? Simak Nih Saran Dokter!
Bulan Ramadhan adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh umat Muslim untuk menjalankan ibadah puasa. Namun, tidak sedikit yang mengalami situasi tak terduga saat sahur, seperti terbangun mepet waktu imsak. Salah satu pilihan yang populer di kalangan masyarakat adalah menyantap mi instan sebagai alternatif cepat dan praktis.
Sayangnya, meski mi instan bisa menjadi solusi instan, para ahli gizi memperingatkan agar kita lebih bijak dalam memilih makanan saat sahur. Dr. Siti Nurhasanah, seorang dokter gizi dari RSUD Citra Medika, menyarankan agar sahur tetap diperhatikan dari segi nutrisi. "Sahur adalah waktu untuk menyediakan energi yang cukup selama berpuasa, sehingga sangat penting untuk memilih makanan yang bergizi," ungkapnya.
Menurut Dr. Siti, meskipun mi instan praktis, kandungan gizinya sering kali tidak seimbang. "Mi instan biasanya tinggi karbohidrat namun rendah serat, vitamin, dan mineral. Jika terpaksa makan mi instan, sebaiknya ditambahkan sayuran segar atau protein seperti telur untuk meningkatkan nilai gizinya," imbuhnya.
Selain itu, mengonsumsi cukup air saat sahur juga sangat dianjurkan. "Hidrasi sangat penting agar tubuh tidak dehidrasi saat berpuasa. Jika waktu sahur sangat mepet, pastikan untuk minum air sebanyak mungkin sebelum imsak," katanya.
Bagi yang mengalami kesulitan untuk bangun sahur, Dr. Siti merekomendasikan beberapa tips untuk membantu mengatur waktu lebih baik, seperti memperbaiki jadwal tidur dan menggunakan alarm yang lebih efektif. Dengan persiapan yang lebih baik, diharapkan sahur tidak lagi dilakukan dalam keadaan terburu-buru.
Jadi, bagi para sahabat yang terpaksa sahur dengan mi instan, ingatlah untuk selalu menambahkan bahan bergizi lainnya. Mari kita jalankan ibadah puasa dengan sehat dan bertenaga!
,