Fenomena Cincin Saturnus “Menghilang” pada Maret 2025, Apa Itu?

Jakarta

Pada 23 Maret 2025, kita akan menyaksikan fenomena di mana cincin planet Saturnus akan “menghilang” dari pandangan Bumi. Namun, jangan khawatir, hilangnya cincin ini hanya bersifat sementara dan akan kembali terlihat beberapa bulan setelah itu.

“Pada 23 Maret 2025, cincin Saturnus tidak akan terlihat dari Bumi. Ini bersifat sementara karena cincin tersebut akan kembali muncul beberapa bulan kemudian,” demikian dilaporkan.

Saturnus dikenal sebagai planet yang memiliki cincin terbesar di Tata Surya, yang terdiri dari miliaran partikel es dan batu, dengan ukuran bervariasi dari butiran kecil hingga seukuran rumah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengapa Cincin Saturnus “Menghilang”?

Penyebab hilangnya cincin Saturnus dari pandangan Bumi terkait dengan posisi planet tersebut. Saturnus memiliki kemiringan sumbu sekitar 26,7 derajat, yang menyebabkan tampilan cincinnya berubah seiring waktu. Ketika sumbu Saturnus berada pada sudut tertentu, cincin-cincinnya akan sejajar dan tidak terlihat dari Bumi.

Bayangkan cincin Saturnus seperti selembar kertas yang dilihat dari tepi. Saat dilihat dari samping, permukaan kertas hampir tidak terlihat, begitu pula cincin Saturnus yang akan tampak samar saat pada posisi tertentu.

Kapan Cincin Saturnus “Menghilang”?

Fenomena ini hanya bersifat sementara dan terjadi setiap 29,5 tahun saat Saturnus mengorbit Matahari. Cincin tersebut akan tampak kembali setelah Maret 2025, namun akan menghilang lagi pada November 2025 karena kemiringan aksialnya.

“Setiap 13 hingga 15 tahun, Bumi melihat cincin Saturnus dari sudut yang berbeda, sehingga cahaya yang dipantulkan sangat sedikit, membuat cincin tampak tidak terlihat,” ujar seorang profesor fisika dan astronomi.

Terakhir kali cincin Saturnus tidak terlihat dari Bumi adalah pada tahun 2009. Fenomena ini akan terulang pada 23 Maret 2025, ketika hanya bagian tepi cincin yang akan tampak, menciptakan ilusi bahwa planet ini tidak memiliki cincin. Sayangnya, pada saat itu, Saturnus akan berada terlalu dekat dengan Matahari, membuatnya sulit untuk mengamati hilangnya cincin ini baik dari Bumi maupun dengan teleskop luar angkasa.

(wia/imk)

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

.

Updated: 20 Maret 2025 — 9:01 am

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *