Benarkah Mencium Bau Roti Gosong Tanda Kena Stroke? Ini Kata Ahli
Belakangan ini, beredar informasi di masyarakat bahwa mencium bau roti gosong bisa menjadi tanda awal seseorang terkena stroke. Pernyataan ini tentu saja menarik perhatian banyak orang dan memunculkan beragam pertanyaan. Apakah benar ada kaitan antara bau tersebut dengan risiko stroke?
Menurut Dr. Andi Setiawan, seorang ahli neurologi di Rumah Sakit Klinik Utama, bau roti gosong biasanya tidak berhubungan langsung dengan kondisi medis seperti stroke. "Ada banyak faktor penyebab stroke, seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan diabetes. Sementara itu, mencium bau roti gosong bisa disebabkan oleh berbagai hal lainnya, termasuk gangguan penciuman atau bahkan faktor psikologis," jelas Dr. Andi dalam wawancaranya.
Lebih lanjut, Dr. Andi menjelaskan bahwa stroke biasanya ditandai oleh gejala awal seperti kesulitan berbicara, kelemahan pada salah satu sisi tubuh, dan kehilangan keseimbangan atau koordinasi. Jika seseorang mengalami gejala-gejala tersebut, sangat penting untuk segera mencari bantuan medis daripada mengandalkan informasi yang tidak terbukti kebenarannya.
Meskipun informasi mengenai bau roti gosong yang dihubungkan dengan stroke belum terbukti secara ilmiah, Dr. Andi menekankan pentingnya untuk selalu waspada terhadap tanda-tanda serangan stroke dan menjalani pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk pencegahan yang lebih baik.
Sebagai kesimpulan, masyarakat diimbau untuk tidak mudah percaya pada mitos atau informasi yang belum teruji. Selalu konsultasikan dengan tenaga medis yang berkompeten untuk mendapatkan informasi dan penanganan yang tepat terkait kesehatan.
,