7 Tanda Tubuh Overdosis Garam: Sering Haus hingga Susah Tidur
Konsumsi garam yang berlebihan dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan tubuh. Masyarakat sering kali tidak menyadari berapa banyak sodium yang mereka konsumsi dalam sehari, terlebih ketika makanan olahan dan fast food menjadi bagian dari pola makan sehari-hari. Berikut adalah tujuh tanda tubuh mengalami overdosis garam:
-
Rasa Haus yang Berlebihan
Konsumsi garam yang tinggi dapat menyebabkan tubuh mengalami dehidrasi. Hal ini mengakibatkan rasa haus yang terus-menerus. Tubuh berusaha mengimbangi kadar natrium yang tinggi dengan mendorong kita untuk minum lebih banyak air. -
Pembengkakan pada Tubuh (Edema)
Salah satu efek dari kelebihan garam adalah retensi air. Kelebihan natrium menyebabkan tubuh menyimpan lebih banyak cairan, yang bisa terlihat pada bagian-bagian tubuh tertentu, seperti pergelangan kaki, kaki, dan tangan. -
Kenaikan Tekanan Darah
Sodium berperan penting dalam pengaturan tekanan darah. Kelebihan asupan garam dapat menyebabkan tekanan darah meningkat, yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. -
Sakit Kepala
Konsumsi garam yang berlebihan dapat memicu sakit kepala dan migrain. Hal ini disebabkan oleh perubahan volume dan tekanan darah yang terjadi akibat retensi cairan dalam tubuh. -
Kelelahan dan Kelesuan
Ketika tubuh berjuang melawan kadar natrium yang tinggi, akan ada dampak pada tingkat energi. Kondisi ini dapat membuat Anda merasa lebih lelah dari biasanya dan sulit untuk beraktivitas seperti biasa. -
Susah Tidur
Kelebihan garam dapat mengganggu kualitas tidur. Ketika tubuh melakukan proses pengaturan cairan, seringkali kita terbangun di malam hari untuk buang air kecil, yang berdampak pada waktu tidur yang tidak nyenyak. - Gangguan Pencernaan
Asupan garam yang tinggi juga dapat berkontribusi terhadap masalah pencernaan seperti kembung, sakit perut, atau bahkan meningkatnya risiko penyakit lambung.
Kesimpulan
Penting untuk menjaga asupan garam dalam batas yang wajar, yakni kurang dari 2.300 mg per hari, sesuai rekomendasi WHO. Jika Anda mengalami beberapa tanda di atas atau merasa khawatir tentang asupan garam, sebaiknya konsultasikan dengan profesional kesehatan. Diet seimbang dan gaya hidup aktif merupakan kunci untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.
,