Jakarta, CNBC Indonesia – Rapat keputusan pemerintah terkait kebijakan tarif dari Presiden AS Donald Trump berlangsung dengan intens. Rapat yang dimulai pada pukul 10.00 WIB ini seharusnya berakhir pada 11.30 WIB, namun masih berlangsung hingga pukul 12.10 WIB.
Menurut pantauan CNBC Indonesia di Kementerian Koordinator Perekonomian, beberapa pejabat penting telah hadir sejak awal, antara lain Wamen Keuangan Anggito Abimanyu, Sekjen Kemenkeu Heru Pambudi, dan Wamen Perindustrian Faisol Riza.
Selain itu, pejabat dari Kedutaan Besar AS juga terlihat hadir di lokasi tersebut.
Para awak media masih menanti di lokasi untuk menanyakan kebijakan yang akan diambil pemerintah. Indonesia menegaskan akan memilih jalur diplomasi dan negosiasi dalam mencari solusi yang saling menguntungkan bagi kedua negara. Pemerintah menyatakan langkah ini diambil demi kepentingan jangka panjang dalam hubungan perdagangan bilateral serta untuk menjaga iklim investasi dan stabilitas ekonomi di dalam negeri.
“Kita menghadapi tenggat waktu yang sangat mendesak, yakni 9 April, untuk merespons. Indonesia sedang menyiapkan rencana aksi yang memperhatikan beberapa aspek, termasuk impor dan investasi dari Amerika Serikat,” jelas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Rapat Koordinasi Terbatas yang diadakan secara virtual pada Minggu (6/4/2024).
Pemerintah juga mencermati potensi dampak dari kebijakan tarif terhadap industri apparel dan alas kaki yang dianggap rentan terhadap fluktuasi pasar global, sehingga komitmen untuk memberikan dukungan melalui insentif yang tepat sasaran tetap terjaga demi menjaga daya saing dan keberlangsungan usaha.
(ayh/ayh)
.