suarablitar.com — Jakarta – Suzuki Baleno, yang merupakan salah satu hatchback populer di Indonesia, resmi tidak lagi tersedia di pasaran mobil baru. Kendaraan ini sudah tidak terdaftar di situs resmi Suzuki Indonesia dan tidak dikirimkan ke dealer sejak awal tahun 2025.
Menurut data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, total penjualan Baleno selama semester pertama 2025 tercatat sebanyak 1.956 unit. Mobil ini berstatus Completely Built Up (CBU) dari India. Baleno juga tidak ditampilkan di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, dengan alasan stok yang semakin tersisa.
“Fokus kami di Baleno menghabiskan stok,” ujar Harold Donnel, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales, di ICE BSD City, Tangerang.
Baleno telah beberapa kali mengalami facelift dan peluncuran kembali, dengan versi terakhir diluncurkan pada akhir 2019. Mobil ini dapat memproduksi tenaga hingga 92,4 PS dan torsinya mencapai 130 Nm. Desain Baleno yang sporty dilengkapi dengan fitur baru seperti LED projector headlamp dan pelek berukuran 16 inci.
Menghilangnya Baleno terjadi bersamaan dengan peluncuran Suzuki Fronx, yang merupakan SUV compact baru dari Suzuki. Fronx ditargetkan meraih penjualan sebanyak 2.000 unit per bulan dan menjadi andalan penjualan Suzuki di pasar Indonesia. Selain itu, untuk pertama kalinya, Suzuki menghadirkan fitur advanced driver assistance system (ADAS) pada Fronx, yang memungkinkan mobil untuk ‘nyetir sendiri’ dengan pengawasan pengemudi. Berbeda dengan Baleno, Fronx diproduksi di pabrik Suzuki di Cikarang, Jawa Barat.
