Maulid Nabi Sebagai Titik Balik Moralitas dan Persatuan Umat

Blitar Raya1 Dilihat

suarablitar.com — Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada 12 Rabiul Awal atau 5 September 2025, menjadi momen penting bagi umat Islam, termasuk masyarakat Kabupaten Blitar. Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar, Supriadi, mengungkapkan bahwa perayaan ini sebaiknya tidak hanya dimaknai sebagai acara seremonial, tetapi sebagai kesempatan untuk meneladani nilai-nilai luhur Rasulullah.

“Rasulullah adalah sosok yang membawa ajaran penuh kasih sayang, keadilan, dan kepedulian terhadap sesama. Kita diajak untuk meneladani akhlak beliau dalam kehidupan sehari-hari,” kata Supriadi, Jumat (5/9/2025).

Masyarakat Kabupaten Blitar memiliki tradisi keagamaan yang kuat dalam memperingati hari besar Islam. Peringatan Maulid Nabi biasanya dilakukan dengan pengajian, pembacaan shalawat, dan doa bersama, sebagai sarana memperkokoh persaudaraan dan menjaga harmoni sosial di tengah keberagaman.

Supriadi juga menekankan bahwa nilai-nilai yang diwariskan Nabi Muhammad dapat menjadi pedoman untuk menghadapi tantangan zaman modern. Ia berharap generasi muda mampu mengambil hikmah dari keteladanan Nabi, seperti kejujuran dan kepedulian sosial.

“Mari kita jadikan peringatan Maulid Nabi ini bukan hanya sebagai ritual tahunan, melainkan sebagai refleksi bersama,” pungkas Supriadi.