Angela Rayner Mundur sebagai Wakil Perdana Menteri Inggris karena Kasus Pajak Properti

Berita9 Dilihat

suarablitar.com — Wakil Perdana Menteri Inggris Angela Rayner mengundurkan diri setelah mengakui kurang bayar pajak properti. Keputusan ini menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintahan Perdana Menteri Keir Starmer.

Rayner, yang mengundurkan diri setelah laporan independen menyatakan bahwa ia telah melanggar aturan menteri, mengakui kurang bayar pajak atas pembelian flat. Dalam pernyataannya, ia menyebutkan bahwa saran yang diterimanya tidak akurat dan berdampak pada keluarganya.

Setelah pengunduran dirinya, Starmer melakukan perombakan kabinet, mengangkat David Lammy sebagai Wakil PM baru, sementara jabatan Menteri Luar Negeri diisi oleh Yvette Cooper dan Shabana Mahmood menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri.

Rayner, yang dikenal sebagai calon penerus Starmer, merupakan menteri kedelapan yang meninggalkan kabinetnya terkait masalah ini. Dalam surat pengunduran diri, ia menyampaikan permohonan maaf kepada Starmer dan menyebut keputusannya untuk tidak mencari nasihat pajak tambahan sebagai kesalahan.

Pengunduran ini menunjukkan dampak besar pada stabilitas pemerintahan dan menyoroti tantangan yang dihadapi Starmer dalam mempertahankan jajarannya.