suarablitar.com — Sebuah survei terbaru menunjukkan bahwa 42 persen Gen Z di Amerika Serikat tidak menabung atau berinvestasi. Hasil ini menyoroti kecenderungan generasi muda untuk lebih memilih menyimpan uang dalam bentuk tunai.
Dari survei tersebut, 1.093 responden berusia 18 hingga 34 tahun menunjukkan bahwa 24 persen di antaranya lebih memilih menyimpan uang tunai. Fenomena ini tidak hanya terlihat di AS, tetapi juga terjadi di negara-negara lain, termasuk Indonesia.
Perencana keuangan Kamila Elliott mengungkapkan bahwa kecenderungan ini dapat dipahami karena kondisi ekonomi yang tidak menentu. “Banyak orang merasa rentan secara finansial, terutama dengan naiknya harga kebutuhan pokok,” ujarnya.
Survei ini dirilis oleh CNBC pada 5 September 2025. Data tersebut menunjukkan bahwa banyak Gen Z masih dalam tahap mencari pijakan, sehingga membutuhkan waktu sebelum mereka mulai menabung atau berinvestasi secara aktif.