Mogok Main Pemain Top Liga Inggris Memicu Ketegangan di Klub

Olahraga2 Dilihat

suarablitar.com — Alexander Isak, yang baru bergabung dengan Liverpool, sebelumnya terlibat dalam aksi mogok bermain saat masih memperkuat Newcastle. Tindakan ini menciptakan pandangan negatif di kalangan pengamat sepak bola, termasuk Alan Shearer, yang menyebut bahwa mogok seperti ini dapat memiliki dampak buruk yang berulang di masa depan.

Isak bukan satu-satunya pemain yang menunjukkan sikap mogok; pemain lain seperti Larsen dari Wolves dan Wissa dari Brentford juga melakukan hal serupa karena klub-klub mereka enggan menjual. Larsen tetap bertahan di Wolves, sementara Wissa akhirnya bergabung dengan Newcastle.

Shearer, sebagai mantan pemain Newcastle dan pencetak gol terbanyak Liga Inggris, menegaskan pentingnya pemain untuk menghormati klub. “Saya tidak suka bagaimana semuanya berakhir. Tidak adil bagi seorang pemain untuk mogok dan menolak bermain saat masih terikat kontrak,” ujarnya seperti dilansir dari BBC.

Ia juga menambahkan bahwa meskipun klub memiliki kewajiban untuk membayar, para pemain tetap harus mematuhi kontrak yang telah ditandatangani. Shearer mencemaskan bahwa situasi seperti ini mungkin akan terulang di waktu mendatang, mengingat adanya beberapa kasus mogok di musim panas ini.