suarablitar.com — Peru sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan Zetro Leonardo Purba, staf KBRI Lima, yang tewas di lokasi penembakan pada Selasa (2/9). Kementerian Luar Negeri Peru menawarkan peningkatan keamanan bagi staf kedutaan dan diplomat sebagai tindak lanjut insiden tersebut.
Dilansir dari AFP, Kementerian Luar Negeri Peru menyatakan peningkatan keamanan ini perlu dilakukan setelah adanya lonjakan kejahatan kekerasan di berbagai wilayah, termasuk pemerasan. Pejabat kepolisian setempat, David Guivar, menegaskan bahwa penyelidikan sedang berjalan untuk mengidentifikasi pelaku.
Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, telah berkomunikasi dengan Menlu Peru, Elmer Schialer, untuk mendesak penyelidikan menyeluruh atas kematian Zetro. Dalam percakapan tersebut, Sugiono menegaskan harapannya agar Peru memberikan perlindungan maksimal kepada staf KBRI dan warga negara Indonesia di sana.