suarablitar.com — Pasca demonstrasi yang berujung ricuh di Jakarta, sejumlah fasilitas umum mengalami kerusakan. Kejadian ini berlangsung pada hari Senin, di mana massa yang berkumpul untuk menyampaikan aspirasi berujung pada bentrokan dengan aparat keamanan.
Kepolisian Jakarta mencatat bahwa sekitar 20 lokasi, termasuk gedung pemerintah dan infrastruktur jalan, mengalami kerusakan parah. Petugas keamanan melakukan upaya penanganan untuk meredakan situasi, namun beberapa pihak masih terlibat dalam aksi vandalisme.
Wali Kota Jakarta menyatakan akan segera melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap fasilitas yang terdampak. “Kami menyesalkan insiden ini dan berkomitmen untuk mengembalikan fasilitas yang rusak secepat mungkin,” ujarnya.
Peristiwa ini menyoroti pentingnya dialog antara pemerintah dan masyarakat sebagai langkah preventif guna menghindari terulangnya ketegangan serupa di masa mendatang. Sementara itu, sampai saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyisiran kawasan untuk memastikan keamanan dan memulihkan situasi.
