suarablitar.com — Australia Post menghentikan sementara pengiriman barang ke Amerika Serikat akibat penerapan tarif baru yang diberlakukan oleh pemerintahan Presiden Donald Trump. Kebijakan tarif ini diterapkan sebagai bagian dari strategi perdagangan yang lebih luas, mempengaruhi sejumlah kategori produk, termasuk barang konsumsi dan industri.
Pemberhentian pengiriman ini diumumkan oleh Australia Post pada hari Jumat lalu, menjelaskan bahwa keputusan tersebut dibuat untuk melindungi layanan pengiriman dan memastikan kestabilan operasional. Dalam keterangan resmi, pihak Australia Post menyatakan akan terus memantau situasi dan berupaya untuk memulihkan layanan sesegera mungkin.
Sejumlah pengirim dan penerima di Australia mengungkapkan kekhawatiran terkait konsekuensi yang ditimbulkan oleh pembatasan ini, mengingat peningkatan ketergantungan pada pengiriman internasional. Penghentian ini diharapkan tidak berlangsung lama, tetapi durasi pasti belum dapat dipastikan.
Dengan situasi perdagangan yang terus berubah, pihak Australia Post berkomitmen untuk memberikan informasi terbaru kepada pelanggan terkait perkembangan lebih lanjut mengenai layanan pengiriman internasional.
