suarablitar.com — Uccio Salucci, tangan kanan Valentino Rossi dan bos tim VR46, menilai Francesco ‘Pecco’ Bagnaia mengalami penurunan motivasi dalam performanya bersama Ducati. Musim 2025 ini adalah yang terburuk bagi Bagnaia, yang hanya meraih satu kemenangan, padahal tahun lalu ia sukses mengumpulkan 11 kemenangan.
Grand Prix Hungaria menjadi momen kritis bagi Bagnaia, setelah ia tersingkir dari Q1 untuk pertama kalinya dan gagal mencetak poin dalam sprint, serta finis di urutan kesembilan di balapan utama. Saat ini, ia tertinggal 227 poin dari rekan setimnya, Marc Marquez.
Dalam pernyataannya kepada TNT Sports, Uccio menyampaikan kebingungannya tentang kondisi Bagnaia. Ia mengungkapkan, “Tampaknya dia kehilangan motivasi dan kepercayaan diri dengan motornya.” Uccio juga menekankan pentingnya Bagnaia untuk kembali menikmati balapan.
Kepala Teknis Ducati, Gigi Dall’Igna, menambahkan bahwa mereka akan berusaha membantu Bagnaia, yang merasa bahwa Ducati Desmosedici GP 25 tidak cocok dengan gaya balapnya. “Ini tidak mudah bagi kami,” kata Bagnaia. “Saya hanya orang yang harus menyelesaikan pekerjaan itu.”
