Ganjil Genap di TB Simatupang Solusi atau Tak Berujung pada Kemacetan

Nasional7 Dilihat

suarablitar.com — Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menerapkan sistem buka-tutup di exit Tol Cipete-Pondok Labu untuk mengatasi kemacetan di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi volumen kendaraan di jalan tersebut.

Kemacetan di Jalan TB Simatupang disebabkan oleh berbagai faktor. Menurut analisis Forum Konsumen Berdaya Indonesia (FKBI), penerapan sistem ganjil genap dapat menurunkan volume kendaraan pribadi hingga 45 persen. “Jika ganjil genap diterapkan, kami percaya volume kendaraan bisa berkurang signifikan,” ujar perwakilan FKBI.

Namun, pengamat transportasi Ki Darmaningtyas menyatakan bahwa solusi jangka pendek adalah dengan memperbanyak lintasan angkutan umum, terutama koridor timur-barat dari Kampung Rambutan hingga Lebak Bulus. Ia menambahkan bahwa dalam jangka panjang, pembangunan Autonomous Rapid Transit (ART) bisa menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan dengan trem, karena infrastruktur yang lebih sederhana.

Darmaningtyas juga menekankan pentingnya pembangunan angkutan umum lebih banyak agar kemacetan di daerah tersebut dapat teratasi secara efektif. “Alternatif lain seperti trem juga dapat menjadi solusi, sesuai dengan contoh yang ada di Australia dan Belanda,” tandasnya.