Krisis Beras di Jakarta Menghadang Ibu-Ibu dalam Perjuangan Sehari-Hari

Nasional20 Dilihat

Suarablitar.com — Kelangkaan beras premium di sejumlah minimarket di Indonesia telah menjadi keluhan masyarakat, terutama ibu rumah tangga. Wulan, 40 tahun, dari Banten, mengaku telah mencari beras premium di empat minimarket selama empat minggu terakhir, tetapi semua stok kosong. Ia menyatakan, “Dua-tiga pekan lalu susah banget nyari beras di minimarket. Nyoba empat minimarket berbeda, semua enggak ada stok beras premium.”

Selain itu, tarif listrik untuk semua golongan pelanggan PLN pada periode 25-31 Agustus 2025 juga dilaporkan tidak mengalami perubahan. Menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, keputusan ini diambil untuk menjaga daya beli masyarakat.

Separately, pemerintah Indonesia menghentikan sementara ekspor udang beku ke Amerika Serikat setelah ditemukannya kontaminasi isotop radioaktif Cesium-137 dalam pengiriman dari Indonesia. Kontaminasi tersebut terdeteksi oleh Bea Cukai di pelabuhan-pelabuhan besar di AS, meskipun FDA belum mengonfirmasi kontaminasi pada produk komersial yang beredar di pasar.

Untuk detail lebih lanjut, masyarakat dapat merujuk ke artikel resmi di situs berita terkait.