suarablitar.com — Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Agus Harimukti Yudhoyono (AHY) memberikan tanggapan positif terhadap usulan untuk penambahan gerbong kereta khusus perokok. Usulan tersebut muncul sebagai upaya untuk menyediakan ruang bagi perokok dalam perjalanan kereta api, tanpa mengganggu kenyamanan penumpang non-perokok.
Dalam keterangan persnya, AHY menjelaskan bahwa pemerintah akan melakukan kajian mendalam mengenai dampak dan kebutuhan fasilitas tersebut. “Kami ingin memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil dapat mengakomodasi kebutuhan masyarakat sekaligus menjaga kesehatan dan kenyamanan semua penumpang,” ujarnya.
Sementara itu, berbagai pihak mendukung inisiatif ini, menilai pentingnya menghadirkan solusi bagi pengguna jasa kereta api yang merokok. Hingga saat ini, belum ada keputusan final mengenai implementasi gerbong khusus tersebut.
Konteks tambahan menyebutkan bahwa gerbong kereta tanpa asap rokok menjadi fokus perhatian dalam upaya meningkatkan layanan publik dan menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi seluruh penumpang. Rencana ini akan melibatkan koordinasi dengan berbagai pihak untuk mematangkan konsep dan pelaksanaannya.
