suarablitar.com — Kecelakaan baru-baru ini yang melibatkan kereta kuda di New York City memicu kekhawatiran tentang keselamatan hewan dan penumpang. Insiden tersebut terjadi setelah beberapa laporan tentang kereta kuda yang mengalami kecelakaan dan penanganan yang tidak sesuai, memunculkan tekanan dari kelompok pelindung hewan untuk menghentikan praktik tersebut.
Pihak berwenang kota mencatat bahwa dua kejadian dalam satu minggu terakhir melibatkan kereta kuda yang menabrak kendaraan lain, menyebabkan cedera pada pengemudi dan kuda. Komisi Transportasi New York berencana untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap regulasi dan kondisi operasional kereta kuda ini.
Kritikus menilai bahwa penggunaan kereta kuda di perkotaan meningkatkan risiko tidak hanya bagi hewan tetapi juga bagi pengguna jalan lainnya. Mereka menyerukan penegakan hukum yang lebih ketat dan pelarangan kereta kuda di area dengan kepadatan lalu lintas tinggi.
“Sekarang adalah waktu yang tepat untuk mengevaluasi keberlanjutan dan keselamatan kereta kuda di kota ini,” ujar juru bicara organisasi perlindungan hewan dalam sebuah pernyataan.
Kota New York telah mengoperasikan kereta kuda sebagai atraksi wisata selama lebih dari 150 tahun, tetapi dengan meningkatnya perhatian terhadap kesejahteraan hewan, masalah ini menjadi topik perdebatan yang semakin hangat. Langkah-langkah lanjutan diharapkan segera diumumkan untuk menangani isu ini.
