suarablitar.com — Dua motor merek Ducati berhasil diamankan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer di Jakarta pada Rabu malam, 20 Agustus 2025. Salah satu motor yang diamankan adalah Ducati Streetfighter dengan nopol B-4225 SUQ, yang terdaftar atas nama PT Kualitas Prima S, dengan nilai jual Rp 349,7 juta.
Ducati Streetfighter memiliki mesin 1.103 cc V4 yang mampu menghasilkan tenaga 208 HP dan torsi 123 Nm. Motor kedua, berjenis Ducati Multistrada V4 dengan nopol B-3838-BOB, tidak tercatat pemiliknya. Motor ini memiliki nilai jual Rp 418,4 juta dan dapat memproduksi tenaga 180 HP serta torsi 118 Nm.
Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto, menjelaskan bahwa OTT ini berkaitan dengan kasus pemerasan terhadap perusahaan terkait pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Selain kedua motor tersebut, sejumlah barang bukti termasuk uang tunai dan puluhan mobil juga disita.
Dua motor Ducati tersebut terlihat diangkut menggunakan mobil pikap saat tiba di gedung KPK sekitar pukul 14.48 WIB.
