suarablitar.com — Seoul mengadakan latihan pertahanan sipil nasional yang melibatkan ribuan warga, pada Selasa (21/8/2025). Simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi potensi ancaman serangan udara.
Latihan ini mencakup berbagai skenario darurat, termasuk evakuasi dan perlindungan di tempat aman. Warga diimbau untuk mengikuti instruksi petugas dan berpartisipasi secara aktif dalam simulasi. Dalam kegiatan ini, otoritas setempat menekankan pentingnya kesadaran dan respons cepat dalam situasi krisis.
“Warga diharapkan mampu mengenali tindakan yang tepat saat menghadapi situasi darurat,” ujar seorang pejabat dari Badan Manajemen Krisis Seoul. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat keamanan dan ketahanan masyarakat terhadap berbagai ancaman.
Latihan pertahanan sipil ini juga menjadi momentum untuk meningkatkan kerja sama antara masyarakat dan pemerintah. Melalui simulasi ini, diharapkan warga dapat lebih memahami langkah-langkah yang harus diambil ketika situasi darurat terjadi.
