Kemacetan Bintaro Menuju Gedung DPR Mengundang Protes Nafa Urbach

Otomatif11 Dilihat

suarablitar.com — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI), Nafa Urbach, mengeluhkan kemacetan parah yang dialaminya saat menuju Gedung DPR di Senayan dari rumahnya di Bintaro, Jakarta Selatan. Meskipun Bintaro memiliki akses transportasi umum yang memadai, dirinya tetap mengalami kesulitan dalam perjalanan.

Bintaro dikenal sebagai kawasan strategis untuk moda transportasi umum. Dari Stasiun Pondok Ranji, perjalanan menuju Gedung DPR dapat ditempuh dengan menggunakan kereta commuter line (KRL) selama sekitar 15 menit, dengan biaya hanya Rp 3.000. Setelah tiba di Stasiun Palmerah, Nafa dapat melanjutkan perjalanan menggunakan TransJakarta atau ojek online dengan jarak 900 meter.

Alternatif lain juga tersedia melalui MRT. Warga Bintaro dapat berangkat dari Stasiun MRT Lebak Bulus dan turun di Stasiun Istora Mandiri atau Senayan, dilanjutkan dengan transportasi lanjutan.

Nafa Urbach sebelumnya telah mengusulkan tunjangan rumah sebesar Rp 50 juta untuk anggota DPR yang berasal dari luar kota, guna membantu mereka menyewa tempat tinggal dekat kompleks parlemen. Saat mengeluhkan kemacetan, ia menyatakan, “Saya aja yang tinggal di Bintaro, macetnya tuh luar biasa.”

Hal ini menunjukkan perlunya perhatian pada kondisi transportasi di ibu kota, meskipun pilihan transportasi umum tersedia.