Servis Mobil Hybrid Anda Wajib Dilakukan Dalam 1 Bulan Pertama Ini Sebabnya

Otomatif34 Dilihat

suarablitar.com — Jakarta – Pemilik mobil hybrid diharapkan melakukan servis berkala satu bulan atau 1.000 km setelah terima kendaraan. Servis ini dikenal sebagai Servis Berkala Internal (SBI) dan diperlukan untuk memastikan kondisi mobil tetap prima. Yagimin, Chief Marketing Auto2000, menjelaskan bahwa SBI juga berlaku untuk semua jenis mobil baru Toyota, baik mesin pembakaran dalam (ICE) maupun hybrid.

Pada servis pertama, teknisi akan memeriksa komponen mesin, sasis, dan bodi mobil. Proses ini penting karena kendaraan masih baru. Jika kerusakan tidak terdeteksi sejak awal, biaya perbaikan dapat timbul di kemudian hari. SBI tidak dikenakan biaya dan menjadi syarat untuk klaim garansi. Jika pemilik mobil tidak melakukan SBI, klaim atas kerusakan dapat ditolak.

Pemeriksaan pada SBI meliputi fungsionalitas semua komponen interior seperti sistem kemudi dan kelistrikan, serta eksterior seperti bodi, lampu, dan wiper. Selain itu, diperiksa pula oli mesin, volume air radiator, serta sistem penggerak dan sasis. Mobil hybrid juga akan diteliti komponen elektrifikasi seperti motor listrik dan baterai.

Auto2000 menyediakan layanan pasca pembelian melalui Auto2000 Home Service (THS) untuk memberikan pengalaman pemilik yang nyaman. Saat ini, Auto2000 memiliki 126 cabang di seluruh Indonesia, beserta berbagai fasilitas pendukung lainnya.