suarablitar.com — Produsen elektronik Indonesia, Polytron, telah menghentikan produksi motor listrik Polytron Fox S, salah satu model terlarisnya. Meskipun produksi telah dihentikan, Fox S masih tersedia di pasar dengan stok yang semakin menipis.
Ilman Fachrian, Head of Product EV 2W Polytron Indonesia, menyatakan bahwa meski motor ini tidak lagi diproduksi, konsumen dapat menemukan sisa stok yang ada. “Polytron Fox S sudah tak diproduksi. Stoknya masih ada tapi cuma tunggu unitnya habis saja,” ungkap Ilman di Jakarta Barat.
Ia menambahkan bahwa jumlah stok yang tersisa sangat sedikit, tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut. Fox S dikenal sebagai adik dari model Fox R dan telah mengalami pembaruan sejak diluncurkan dua tahun lalu. Motor ini dilengkapi dengan baterai LiFePo berkapasitas 1,94 kWh, mampu menempuh jarak hingga 70 km dalam sekali pengisian yang berlangsung sekitar 4,5 jam. Daya maksimum motor ini mencapai 4.800 kW dengan kecepatan puncak 80 km/jam.
Di situs resmi Polytron, Fox S sudah tidak lagi terdaftar sebagai produk yang dijual di Indonesia. Sebelum dihentikan, motor listrik ini dibanderol sekitar Rp 11 jutaan dengan skema sewa baterai. Sebagai pengganti, Polytron berencana meluncurkan model baru yang lebih canggih dan fungsional pada Jumat, 22 Agustus, di kelas yang sama dengan Fox S.
