suarablitar.com — Jakarta, momen unik terjadi saat MotoGP Austria 2025 pekan lalu, ketika kamera TV menangkap Marc Marquez dan Valentino Rossi saling berpapasan di area paddock tanpa bertegur sapa. Kejadian ini semakin memperkuat dugaan publik bahwa hubungan keduanya tetap dingin meskipun Rossi telah pensiun empat tahun lalu.
Rivalitas antara Marquez dan Rossi sudah dikenal di seluruh dunia, tetapi akar dari permasalahan ini kurang dipahami banyak orang. Menurut Rossi, ketegangan ini bermula sejak MotoGP Argentina 2015, saat dia bersaing ketat dengan Marquez dan Lorenzo. Rossi menjelaskan bahwa insiden di Argentina menjadi titik awal konflik. “Setelah menyalipnya, dia justru menyenggol saya,” katanya.
Konflik berlanjut di Sirkuit Assen, di mana Marquez mendorong Rossi hingga keluar lintasan. Rossi mengaku banyak keraguan tentang kontak antara mereka yang mengakibatkan kekalahan Rossi di kejuaraan dunia. Insiden di Sepang, di mana Rossi diduga menendang Marquez, membuat situasi semakin memanas.
Pada akhir persaingan tersebut, Rossi harus menerima sanksi akibat tindakan yang dilakukan dan kehilangan gelar juara dunianya. Meski sudah sepuluh tahun berlalu, ingatan tentang konflik tersebut tetap membekas dalam benak keduanya.
Informasi lebih lanjut mengenai rivalitas Marquez dan Rossi dapat diakses melalui sumber resmi lainnya.
