suarablitar.com — Fenomena penumpang yang menghabiskan waktu berlama-lama menggunakan laptop di gerbong restorasi kereta api banyak mendapat keluhan dari warganet. PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengimbau penumpang untuk memanfaatkan gerbong restorasi sesuai fungsinya.
Berdasarkan keluhan yang disampaikan di media sosial, banyak penumpang yang merasa gerbong restorasi menjadi terlalu ramai, karena digunakan untuk bekerja atau bermain game online. Dalam menanggapi hal ini, KAI, melalui akun Instagram resminya @kai121_, mengingatkan bahwa gerbong restorasi seharusnya digunakan untuk menyantap makanan.
“Kita semua sepakat, ambience kereta makan itu emang nyaman dan estetik. Tapi, Railmin minta bantuan kesadaran semuanya,” tulis KAI. KAI menekankan bahwa setiap penumpang memiliki hak untuk menikmati hidangan dengan nyaman.
Dengan fasilitas kursi dan meja yang terbatas, KAI mengimbau penumpang untuk bergantian dan menyelesaikan makanan sebelum menggunakan tempat tersebut untuk aktivitas lain. “Jangan bawa makanan dan minuman ke dalam kereta makan,” tegasnya.
Gerbong restorasi merupakan area makan di kereta yang menyediakan menu lengkap selama perjalanan. Tempat ini dirancang khusus agar penumpang bisa menikmati makanan dengan nyaman, bukan untuk berlama-lama bekerja. Gerbong ini umumnya terletak di tengah rangkaian kereta, memudahkan akses, serta mempercepat distribusi makanan oleh kru.
