suarablitar.com — Polemik terkait pengajian “Umi Cinta” di Bekasi telah memicu emosi warga setempat. Acara yang diadakan pada tanggal 8 Oktober 2023 ini menarik perhatian lantaran diduga menampilkan konten yang kontroversial.
Warga mengungkapkan keberatan atas isi pengajian yang dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai agama dan norma masyarakat. Beberapa warga bahkan menyatakan bahwa pengajian tersebut dapat menimbulkan perpecahan di lingkungan mereka.
Pihak penyelenggara acara, dalam klarifikasinya, mengaku bahwa tujuan pengajian adalah untuk memberikan pencerahan dan pemahaman tentang agama. Mereka menegaskan bahwa materi yang disampaikan sudah melalui proses seleksi yang ketat untuk menghindari kesalahan tafsir.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bekasi, juga memberikan tanggapan mengenai hal ini. Ia menekankan pentingnya moderasi dalam penyampaian materi agama agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat.
Polemik ini mencerminkan berbagai pandangan dalam masyarakat mengenai cara penyampaian ajaran agama dan pentingnya menjaga kerukunan di tengah keberagaman. Ke depannya, diharapkan adanya dialog lebih lanjut antar pihak terkait untuk menemukan titik temu.
