Puan Maharani Desak PBB Tanggap Terhadap Krisis Kemanusiaan di Gaza

Berita4 Dilihat

suarablitar.com — Ketua DPR RI Puan Maharani mengirim surat resmi kepada Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres terkait kondisi di Jalur Gaza. Ia mendesak PBB untuk segera mengambil tindakan guna mengakhiri bencana kemanusiaan yang dialami warga Palestina, terutama yang terdampak oleh pemboman massal.

Dalam surat yang berjudul ‘Seruan Mendesak untuk Tindakan Segera Guna Mengakhiri Bencana Kemanusiaan di Jalur Gaza’, Puan menyoroti tingginya angka kelaparan di Gaza yang diakibatkan oleh konflik yang terus berlanjut. Ia menyatakan bahwa ratusan ribu orang, termasuk anak-anak, berada dalam keadaan kritis.

Puan mengutip data dari badan-badan PBB seperti WFP dan UNICEF yang menunjukkan bahwa lebih dari 1.1 juta orang berisiko kelaparan parah. Selain itu, sekitar 500.000 anak-anak menderita malnutrisi akut. Ia juga mengungkapkan meningkatnya angka kematian bayi akibat kekurangan susu formula dan kerusakan infrastruktur pangan yang parah.

Ia menegaskan bahwa tindakan Israel yang menyebabkan kelaparan merupakan pelanggaran berat hukum internasional. Puan meminta PBB untuk mengumumkan status kelaparan di Gaza dan menyelenggarakan sidang darurat di Dewan Keamanan. Dia juga menyerukan pengaktifan Bab VII Piagam PBB jika hambatan terhadap bantuan kemanusiaan terus berlanjut.

Melalui suratnya, Puan mengajak PBB untuk memastikan akses kemanusiaan yang tidak terhambat dan menyediakan dana darurat untuk kebutuhan dasar seperti pangan, obat-obatan, dan air bersih. Puan menyatakan bahwa Indonesia tidak bisa tetap diam terhadap penderitaan warga Palestina dan berharap PBB bertindak sesuai dengan urgensi krisis ini.