suarablitar.com — Legenda sepak bola Manchester United, Eric Cantona, mengecam serangan Israel yang mengakibatkan tewasnya mantan pemain Timnas Palestina, Suleiman Obeid, pada Rabu (6/8/2025) di Gaza Selatan. Obeid, yang berusia 41 tahun, meninggal saat menunggu bantuan kemanusiaan.
Federasi Sepakbola Palestina (PFA) mengonfirmasi kematian Obeid dan menyatakan duka cita atas kehilangan mantan kapten yang mencatatkan 24 caps internasional antara 2007 hingga 2013. Selama berkarier, Obeid berhasil mencetak dua gol, termasuk salah satunya saat melawan Timnas Indonesia dalam laga uji coba di Stadion Manahan, Solo, pada Agustus 2011.
Dalam pernyataan resmi, PFA menyebut bahwa sejak dimulainya konflik di Gaza tahun 2023, Israel telah mengklaim nyawa 662 insan olahraga. Obeid menjadi yang ketiga dari mantan anggota Timnas Palestina yang tewas, setelah Mouyin Al-Maghribi dan Mohammed Barakat.
Eric Cantona menyoroti tragedi ini melalui akun Instagramnya, menyerukan agar serangan terhadap warga sipil dihentikan. Ia menyatakan, “Israel baru saja membunuh bintang tim nasional Palestina, Suleiman Al-Obeid, saat menunggu bantuan di Rafah,” dan menambahkan seruan agar dunia mengakhiri genosida.
