Sido Muncul Berbagi Inovasi Bisnis Jamu dengan Mahasiswa Ritsumeikan University dan FEB UI

Berita3 Dilihat

suarablitar.com — PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (Sido Muncul) menerima kunjungan mahasiswa dan dosen dari Ritsumeikan University dan Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI), pada Selasa (5/8/2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari program ‘Tailor-Made Cooperation-Workshop’ yang diadakan oleh FEB UI bersama Ritsumeikan University, Kyoto, Jepang.

Direktur Sido Muncul, Dr. (H.C.) Irwan Hidayat, menyatakan bahwa kunjungan ini menunjukkan minat pihak Ritsumeikan University untuk mempelajari lebih dalam mengenai bisnis jamu di Indonesia. “Pada kesempatan ini, saya sangat senang karena punya kesempatan untuk memperkenalkan jamu pada mahasiswa,” kata Irwan.

Dalam pertemuan tersebut, Irwan juga membahas sejarah perkembangan Sido Muncul, dari perusahaan kecil hingga menjadi salah satu produsen jamu terkemuka di Indonesia. Ia menjelaskan bahwa perusahaan mengalami stagnasi selama 15 tahun sebelum menerapkan inovasi berdasarkan inspirasi dari industri farmasi.

Sido Muncul melakukan uji klinis untuk produk-produk mereka, termasuk Tolak Angin, dengan menggandeng Universitas Sanata Dharma dan Universitas Diponegoro. Uji tersebut meliputi uji toksisitas dan khasiat guna memastikan keamanan dan efektivitas produk. “Karena Tolak Angin kita lakukan uji seperti obat farmasi, makanya mendapat kepercayaan masyarakat,” ungkap Irwan.

Mahasiswa dan dosen dari Ritsumeikan University, termasuk Profesor Sachiko Miyata, mengungkapkan kekaguman atas pengembangan bisnis Sido Muncul serta metode penelitian yang diaplikasikan. Siswa Ayano Ishihara juga menyoroti ketertarikan pada uji klinis yang dilakukan, serta kesan positif terhadap sikap ramah perusahaan.

Kunjungan ini ditutup dengan sesi pencicipan berbagai produk Sido Muncul, seperti Tolak Angin dan Kopi Tentrem, sebagai bagian dari pengalaman belajar mengenai produk herbal asli Indonesia. Mahasiswa FEB UI, Faiq Ghaftan Musyaffa, menegaskan bahwa Sido Muncul terpilih sebagai lokasi kunjungan karena merupakan perusahaan yang mewakili kekayaan lokal Indonesia.