suarablitar.com — Lia Maulidya, seorang pasien hipertensi, berhasil mengatasi penyakitnya melalui teknologi laser. Pengobatan tersebut dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat, di mana dokter spesialis menjelaskan bahwa teknologi ini dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan lebih efektif dan minim efek samping.
Lia, yang telah menderita hipertensi selama beberapa tahun, menceritakan bahwa sebelum menjalani terapi laser, ia mengalami berbagai komplikasi kesehatan, termasuk rasa pusing, kelelahan, dan gangguan tidur. Setelah mendapatkan informasi terkait pengobatan laser, Lia memutuskan untuk mencoba metode ini setelah berkonsultasi dengan dokter.
Dalam proses terapi, pasien akan menjalani serangkaian pemeriksaan untuk memastikan kesesuaian prosedur. Dokter yang menangani Lia, dr. Ahmad Rizal, menjelaskan bahwa terapi laser bekerja dengan cara mengurangi resistensi pembuluh darah, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar.
Setelah menjalani dua sesi terapi, Lia melaporkan peningkatan signifikan pada tekanan darahnya. Ia merasa lebih sehat dan bertenaga, serta dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih baik.
Keberhasilan Lia menunjukkan potensi teknologi laser dalam pengobatan hipertensi, yang semakin berkembang seiring dengan kemajuan di bidang medis. RSUD juga mengharapkan lebih banyak pasien yang mendapatkan manfaat dari metode ini.