Ubur-Ubur Misterius Memiliki Penghalang Tak Terlihat di Lautan

Nasional10 Dilihat

suarablitar.com — Ilmuwan dari University of Western Australia menemukan dua bentuk ubur-ubur dari subspesies Botrynema brucei ellinorae yang hidup lebih dari 1.000 meter di bawah permukaan Samudra Arktik. Penemuan ini menunjukkan adanya batas tak kasatmata yang memisahkan kedua bentuk tersebut meskipun keduanya berasal dari garis keturunan genetik yang sama.

Satu bentuk ubur-ubur memiliki tonjolan pada loncengnya, sedangkan bentuk lainnya tidak. Penelitian yang dipimpin oleh biolog laut Javier Montenegro mengungkapkan bahwa ubur-ubur bertonjolan ditemukan di berbagai belahan dunia, sedangkan yang tidak bertonjolan terbatas berada di utara garis lintang 47 derajat.

Montenegro menjelaskan, “Keduanya ditemukan di wilayah Arktik dan sub-Arktik, namun spesimen tanpa tonjolan tidak pernah ditemukan di selatan wilayah North Atlantic Drift.” Temuan ini mengindikasikan ada penghalang biogeografi di kedalaman laut yang memengaruhi penyebaran spesies.

Menurut Montenegro, perbedaan morfologi kemungkinan disebabkan oleh perlindungan terhadap predator di wilayah di luar Arktik dan sub-Arktik. Meskipun begitu, penyebab pasti dari batas ini masih belum diketahui. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Deep Sea Research Part I: Oceanographic Research Papers, yang menyoroti kurangnya pemahaman kita tentang kehidupan di laut dalam.