suarablitar.com — Ketua DPP PDIP, Ribka Tjiptaning, menanggapi kemungkinan Hasto Kristiyanto kembali menjabat Sekretaris Jenderal (Sekjen) setelah memperoleh amnesti dari Presiden Prabowo Subianto. Ribka mengungkapkan bahwa Hasto dibebaskan dari stigma kasus suap terkait pergantian antarwaktu anggota DPR, Harun Masiku.
Ribka menyatakan, “Bukan sulit mencari sekjen. Ibu Megawati Soekarnoputri ingin merehabilitasi Hasto, yang penting untuk publik bahwa dia tidak terstigma.” Hal ini, menurutnya, menjadi pelajaran politik yang signifikan, karena ia ingin menghindari kesan bahwa Hasto tidak menjadi sekjen karena masalah hukum.
Sementara itu, Ribka juga menekankan bahwa Megawati memiliki pertimbangan tersendiri mengenai jabatan tersebut. “Pasti Ibu punya kebijakan, punya perhitungan sendiri,” imbuhnya. Mengenai ketidakhadiran Hasto dalam pelantikan pengurus DPP, Ribka menjelaskan bahwa kehadirannya terlambat, yang menjadi pertimbangan pada saat itu.
Ia mencatat, “Hasto baru datang setelah kita dilantik, mungkin ini akan menjadi persoalan tersendiri.” Selain Hasto, juga terdapat sejumlah pengurus DPP lain yang belum hadir saat pelantikan.
