suarablitar.com — Jakarta, kabar mengenai penurunan harga mobil listrik Wuling di media sosial telah mencuri perhatian publik sejak pekan lalu. Informasi yang beredar mengaitkan penurunan harga tersebut dengan kemunculan BYD Atto 1 di Indonesia.
Brand Communication Senior Manager Wuling Motors, Brian Gomgom, menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah menurunkan harga jual mobil listriknya di Indonesia. “Kami tidak ada penurunan harga sama sekali. Untuk harga resmi, bisa dilihat langsung di website Wuling,” ujar Brian saat ditemui di ICE BSD, Tangerang, pada Kamis sore (31/7).
Brian juga menjelaskan bahwa penawaran harga yang beredar di lapangan kemungkinan merupakan diskon spesial dari dealer. “Kita tidak melakukan penurunan atau revisi harga,” tambahnya. Ia menekankan bahwa strategi harga Wuling belum terpengaruh oleh kemunculan model baru di pasar.
Sebelumnya, terdapat informasi bahwa harga Wuling Air ev sempat dilaunching dengan penurunan signifikan, dari Rp 216,2 juta menjadi Rp 170 juta untuk varian range 200 km. Sementara untuk varian 300 km, harganya dikabarkan turun dari Rp 250 juta menjadi Rp 180 juta. Begitu pula, Wuling BinguoEV yang awalnya dijual Rp 414 juta kini disebut turun menjadi Rp 250 juta.
Brian mengingatkan agar konsumen berhati-hati terhadap informasi yang mungkin tidak akurat mengenai harga yang ditawarkan di dealer.
