suarablitar.com — Pemerintahan Donald Trump mengumumkan kenaikan tarif impor produk dari Brasil hingga 40%. Kebijakan ini diumumkan pada hari Jumat dan berlaku segera, memicu kekhawatiran di kalangan pelaku pasar dan pengamat ekonomi.
Peningkatan tarif ini ditujukan terhadap baja dan aluminium, yang dianggap sebagai langkah untuk melindungi industri dalam negeri AS. Kenaikan ini juga dapat berdampak pada hubungan perdagangan antara AS dan Brasil, serta mempengaruhi rantai pasokan global.
Dalam sebuah pernyataan, Trump menyebutkan bahwa keputusan ini diambil untuk mengurangi defisit perdagangan dan melindungi pekerjaan di sektor industri. Dalam beberapa bulan terakhir, Brasil telah berupaya untuk meningkatkan ekspornya ke Amerika Serikat.
Para analis memperingatkan bahwa langkah ini dapat memicu pembalasan dari Brasil dan negara-negara lain, serta mengganggu pasar global. Ketegangan perdagangan antara kedua negara ini diperkirakan akan meningkat seiring dengan penerapan tarif baru.
Kenaikan tarif ini mencerminkan strategi perdagangan Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Trump, yang mengutamakan kebijakan proteksionis.
