Pertanyaan Tidak Bermakna Bisa Memicu Pemikiran Kritis

Nasional18 Dilihat

suarablitar.com — Dalam diskusi interaksi sosial, muncul pertanyaan mengenai pentingnya mengajukan pertanyaan yang dianggap tidak bermakna. Psikolog menyatakan bahwa setiap pertanyaan, meskipun tampak sepele, memiliki potensi untuk membuka diskusi lebih dalam dan memicu pemikiran kritis.

Menurut peneliti komunikasi, mengajukan pertanyaan yang dianggap tidak bermakna dapat membantu individu mengeksplorasi topik secara lebih luas. Hal ini memungkinkan terciptanya ruang aman untuk bertukar ide dan memperkuat hubungan antarindividu. Penelitian menunjukkan bahwa pertanyaan seperti “Mengapa kita percaya pada hal ini?” dapat mendorong refleksi lebih lanjut dan memberikan wawasan baru.

Lebih lanjut, pakar berargumen bahwa dalam banyak kasus, pertanyaan tersebut dapat berfungsi sebagai pengantar untuk tema yang lebih besar. Dengan cara ini, meskipun tampak tidak penting, pertanyaan tersebut dapat memicu diskusi yang bermakna di kalangan peserta.

Secara keseluruhan, menyampaikan pertanyaan yang tidak bermakna tetap dapat memberikan kontribusi positif dalam dialog sosial dan pengembangan pemikiran kritis.