suarablitar.com — Kecelakaan maut terjadi di Jalan Pangeran Antasari, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Rabu (30/7) dini hari sekitar pukul 00.36 WIB. Seorang pengendara ojek online (ojol) tewas dalam insiden yang melibatkan mobil listrik Hyundai Ioniq, sementara pemboncengnya mengalami luka-luka.
Menurut informasi dari detikNews, kecelakaan bermula ketika pengemudi Ioniq yang melaju dari selatan ke utara di Jalan Antasari tidak berhati-hati dan menabrak pengendara sepeda motor yang datang dari arah sebaliknya. Kecelakaan tersebut juga mengakibatkan kerusakan pada warung yang ditabrak.
Wakil Ketua Umum Bidang Diklat Perkumpulan Keamanan dan Keselamatan Indonesia (Kamselindo), Erreza Hardian, menyoroti pentingnya keselamatan berkendara, terutama di malam hari yang dianggap berisiko tinggi. Ia menjelaskan bahwa kondisi fisik dan mental pengendara cenderung menurun setelah jam 22.00.
Erreza juga menekankan perlunya penggunaan alat keselamatan oleh pengendara motor, serta manuver yang hati-hati bagi pengguna kendaraan listrik, yang memiliki torsi tinggi. Ia menyarankan pengemudi mobil untuk tidak selalu menggunakan gear D pada mobil bertransmisi otomatis untuk menghindari kecepatan berlebihan.
Kedua pihak diharapkan meningkatkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas untuk mencegah kecelakaan serupa di masa depan.
