Suarablitar.com — Kebakaran yang menghanguskan 10 hektare lahan di Kecamatan Kempas, Kabupaten Indragiri Hilir, berhasil dipadamkan setelah tujuh hari. Tim gabungan dari Polres Inhil, TNI, BPBD, Manggala Agni, serta masyarakat peduli api (MPA) dan relawan bermain peran penting dalam pemadaman.
Kapolres Inhil, AKBP Farouk Oktora, mengungkapkan pentingnya kolaborasi lintas sektoral dalam menanggulangi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Ia menekankan bahwa tanpa kerjasama, upaya pemadaman tidak akan efisien. “Karhutla adalah tanggung jawab semua,” ujar Farouk.
Selama operasi, sebanyak 65 personel dikerahkan, yang terdiri dari 25 anggota Polres Inhil, 10 anggota Kodim 0314/Inhil, 10 anggota BPBD, 10 anggota Manggala Agni, dan dukungan dari perusahaan swasta. Meskipun situasi kini dilaporkan aman, pihak berwenang tetap waspada untuk mencegah terjadinya titik api baru.
Farouk menambahkan bahwa solidaritas lintas sektor ini merupakan contoh baik dalam menghadapi bencana. “Harapannya, sinergi ini dapat terus terjaga demi mencegah bencana serupa di masa mendatang,” pintanya.
