suarablitar.com — Pemerintah Kota Blitar menyalurkan bantuan traktor pertanian kepada dua kelompok tani di Kelurahan Gedog dan Ngadirejo sebagai upaya memperkuat sektor pertanian melalui modernisasi alat dan teknologi. Penyaluran bantuan ini merupakan hasil koordinasi intensif dengan pemerintah pusat.
Walikota Blitar, Syauqul Muhibbin, menyatakan bahwa modernisasi diperlukan untuk mendukung kemajuan sektor pertanian. “Tahun ini kami menyalurkan dua bantuan traktor dari pemerintah pusat kepada kelompok tani yang kami anggap paling aktif dan sigap,” ujarnya.
Pemilihan kedua kelompok tani tersebut didasarkan pada kinerja yang solid dan metode tanam terstruktur. “Di Ngadirejo, kami berikan kepada gapoktan dengan lahan pertanian terluas di Kota Blitar, yakni sekitar 140 hektar,” tambahnya.
Lebih lanjut, Walikota menekankan bahwa modernisasi pertanian adalah langkah strategis untuk mewujudkan ketahanan pangan daerah dan meningkatkan produktivitas. Produksi padi di Kota Blitar mencapai rata-rata 6,1 ton per hektar per musim panen, sehingga dukungan alat modern diharapkan dapat meningkatkan hasil panen secara signifikan.
