suarablitar.com — Gempa berkekuatan magnitudo 8,7 mengguncang wilayah timur jauh Rusia dan memicu peringatan tsunami di beberapa negara, termasuk Ekuador. Taman Nasional Galapagos di Ekuador menutup sementara tempat wisata sebagai langkah antisipasi terhadap potensi tsunami.
Pemerintah Ekuador menginformasikan bahwa gelombang tsunami diperkirakan bisa mencapai tinggi 1,5 meter. Penutupan tempat wisata, area publik, dan lokasi terpencil di sekitar pantai dilakukan oleh Angkatan Laut Ekuador melalui pernyataan resmi. Kegiatan belajar mengajar di beberapa bagian pantai akan dilaksanakan secara daring untuk mengurangi risiko bagi siswa.
Gempa di Rusia tidak hanya berdampak pada Ekuador; peringatan tsunami juga diterbitkan untuk negara-negara seperti Amerika Serikat, Jepang, Filipina, dan Indonesia. Di wilayah Severo-Kurilsk, Rusia, gelombang tsunami telah terjadi, dan kota berpenduduk 2.000 orang tersebut mengalami kerusakan. Namun, hingga kini belum ada laporan mengenai korban jiwa.
Warga di Severo-Kurilsk telah dievakuasi segera setelah kejadian. Pihak berwenang di Semenanjung Kamchatka kemudian mencabut peringatan tsunami setelah situasi dianggap aman.
