suarablitar.com — Pramono, anggota legislatif, memberikan klarifikasi terkait isu pajak olahraga padel yang ramai dibicarakan. Dalam pernyataannya, ia menjelaskan bahwa pengenaan pajak adalah suatu kewajiban bagi setiap individu atau organisasi yang memiliki kepentingan dalam bidang tersebut.
Pramono menjelaskan, pajak yang dikenakan pada olahraga padel bertujuan untuk meningkatkan pendapatan daerah dan mendukung pengembangan infrastruktur olahraga. Ia menegaskan bahwa semua kegiatan olahraga harus memenuhi ketentuan perpajakan yang berlaku demi transparansi dan akuntabilitas.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa diskusi mengenai pajak ini dilakukan berdasarkan regulasi yang ada dan tidak bertujuan untuk membebani masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa segala bentuk pajak yang dikenakan dapat mendukung pertumbuhan olahraga di daerah,” ujarnya.
Sebelumnya, sejumlah penggiat olahraga padel merasa keberatan terhadap pengenaan pajak tersebut dan meminta klarifikasi dari pemerintah daerah. Pramono berharap klarifikasi ini dapat meredakan kekhawatiran di kalangan masyarakat dan memperjelas posisi pemerintah mengenai pajak olahraga padel.
