Pramono Anung Diceramahi Anak Soal AI dan Transformasi Birokrasi Jakarta

Nasional33 Dilihat

suarablitar.com — Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan bahwa dana operasional untuk Rukun Tetangga dan Rukun Warga di Jakarta akan dicairkan pada Oktober 2025. Pernyataan ini disampaikan saat membuka Workshop Penyusunan Roadmap Implementasi Kecerdasan Buatan (AI) di Balai Kota Jakarta pada Kamis (24/7/2025).

Pramono menambahkan bahwa penting bagi para birokrat untuk memahami dan memanfaatkan teknologi AI dalam menjalankan tugas mereka. Ia mengaku mendapatkan nasihat terkait AI dari putrinya, Dila, yang tengah menyelesaikan program Master di Columbia University. Dila mengingatkan bahwa penerapan AI harus fokus pada pemanfaatan data, pola, dan mesin untuk menciptakan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Dalam workshop tersebut, Pramono menggarisbawahi peran AI dalam mempercepat dan menyederhanakan berbagai layanan publik, termasuk pengurusan Kartu Jakarta Pintar (KJP), KTP, paspor, dan izin bangunan. Ia menekankan perlunya pembaruan dalam birokrasi agar tidak ketinggalan dengan perkembangan teknologi informasi.

Pramono menekankan, “Birokrasi kita harus mampu beradaptasi dengan perubahan zaman ini,” sambil juga menyoroti bahaya jika birokrat tidak terbuka terhadap kemajuan teknologi.