suarablitar.com — Stabilitas nilai tukar yuan telah memberikan kontribusi signifikan terhadap keseimbangan ekonomi China. Menurut data terbaru, lonjakan minat terhadap yuan sebagai mata uang cadangan global menunjukkan bahwa negara lain mulai mempercayai stabilitas ekonomi China pasca pemulihan dari dampak pandemi.
Dari awal tahun hingga kini, yuan mengalami penguatan yang stabil, berkat berbagai langkah kebijakan dari pemerintah yang bertujuan menjaga inflasi dan mendukung pertumbuhan ekonomi. Mengacu pada laporan Bank Rakyat China, penguatan yuan juga didorong oleh peningkatan ekspor dan arus investasi asing yang masuk ke negara tersebut.
Seorang ekonom, Zhang Wei, menyatakan bahwa “stabilitas yuan sangat penting tidak hanya untuk perekonomian domestik, tetapi juga untuk meningkatkan kepercayaan investor asing dalam berinvestasi di China.” Hal ini menunjukkan bahwa mata uang yang stabil berfungsi sebagai indikator kesehatan ekonomi yang lebih luas.
Meskipun pertumbuhan yuan memberikan harapan bagi perekonomian China, tantangan seperti ketidakpastian geopolitik dan fluktuasi pasar global tetap menjadi perhatian. Pemerintah diharapkan dapat menjaga kebijakan yang mendukung stabilitas jangka panjang untuk memperkuat posisi yuan di pasar internasional.
